berikut strategi pemasaran dengan menggunakan toko online kecuali
13 Berikut ini yang bukan merupakan 4 faktor utama dalam strategi pemasaran yang menyebabkan terjadinya perubahan strategi pemasaran dalam e-commerce yaitu a. posisi persaingan perusahaan di pasar yang memanfaatkan e-commerce b. situasi ekonomi c. menggunakan media online d. daur hidup produk e. menggunakan media offline 14.
Terdapatstrategi pemasaran didasarkan atas 5 konsep strategi yaitu sebagai berikut : 1. Segmentasi Pasar. Setiap pasar terdapat pembeli yang bervariasi, pembeli memiliki kebutuhan dan kebiasaan yang berbeda. Sedangkan perusahaan tidak mungkin mampu untuk memenuhi kebutuhan semua pembeli. Karena itu, perusahaan harus mengklasifikasikan pasar
Andadapat mengadopsi trik pemasaran yang kerap digunakan oleh pemilik toko online kelas dunia. Adapun sejumlah strategi marketing tersebut, di antaranya sebagai berikut. 1. Program Reseller atau Dropship. Langkah termudah untuk mempromosikan online shop Anda adalah dengan menawarkan program reseller atau dropship. Sebagian besar orang tertarik untuk menambah penghasilan, tetapi tidak memiliki modal untuk memulai usaha.
5Strategi Kreatif untuk Meningkatkan Penjualan. Promosi penjualan merupakan proses memberikan informasi, memberi pengaruh, dan mengingatkan target pasar akan jasa atau produk agar bisa diterima dan dibeli oleh pasar. Promosi merupakan salah satu dari strategi pemasaran. Sebagai bagian dari strategi pemasaran, strategi promosi penjualan
Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd Nợ Xấu. Pemasaran digital marketing merupakan strategi penjualan yang cukup efektif. Karena seperti yang kamu ketahui, kemajuan teknologi dan pesatnya penggunaan internet telah mengubah pasar konvensional menjadi pasar online. Dari waktu ke waktu, jumlah pengguna internet pun semakin meningkat. Menurut Pew Research yang dilansir dari Hubspot, penggunaan internet “konstan” di kalangan orang dewasa meningkat 5% hanya dalam tiga tahun terakhir. Berdasarkan fenomena itulah, berbagai aspek kehidupan berubah, termasuk dalam hal transaksi jual-beli. Kini, jual beli tradisional tidak seefektif dahulu karena mayoritas orang telah beralih ke jual beli online. Baca Juga Mengenal Social Advertising, Periklanan yang Andalkan Media Sosial! Foto arti dari pemasaran digital marketing. Sumber Melansir laman Marketo, pemasaran digital marketing mengacu pada iklan yang disampaikan melalui saluran digital seperti mesin pencari, situs web, media sosial, email, dan aplikasi seluler. Pemasaran digital marketing efektif untuk menawarkan produk atau layanan secara online. Hal ini karena pelanggan sangat bergantung pada sarana digital untuk meneliti produk. Berdasarkan wawasan pemasaran Think with Google, diketahui bahwa sebanyak 48% konsumen memulai pertanyaan mereka di mesin pencari, sementara 33% lainnya melihat ke situs web merek dan 26% mencari dalam aplikasi seluler. Maka dari itu, pemasaran digital marketing perlu kamu terapkan jika ingin toko onlinemu ramai pelanggan. Tidak hanya menggunakan salah satu saluran digital untuk melakukan pemasaran online, kamu juga bisa memanfaatkannya sekaligus atau disebut sebagai omnichanel marketing agar hasilnya lebih maksimal. Menurut sebuah laporan oleh Invesp, perusahaan dengan strategi keterlibatan pelanggan omnichannel yang kuat ini dapat mempertahankan rata-rata hingga 89% pelanggan mereka. Hal ini bila dibandingkan dengan perusahaan dengan program omnichannel yang lemah dengan tingkat retensi hanya 33%. Melalui pemasaran digital marketing, sebuah merek dapat meningkatkan brand awareness, menjangkau lebih banyak calon pelanggan, hingga mempermudah pelanggan untuk melakukan transaksi jual beli. Diperkirakan, strategi pemasaran online ini akan terus mengalami pertumbuhan yang kian pesat. Forbes memperkirakan bahwa media sosial akan menjadi ruang percakapan di bidang B2B Business to Business, konten video akan disempurnakan untuk tujuan optimasi mesin pencari SEO, dan pemasaran email akan menjadi lebih personal. Baca Juga Contoh Konten Promosi untuk Toko Online Kamu Jenis-jenis Pemasaran Digital Marketing Foto beberapa jenis pemasaran digital. Sumber Agar kamu semakin memahami igital marketing, yuk, cari tahu jenis-jenis digital marketing yang bisa kamu terapkan dalam bisnis berikut ini 1. Search Engine Optimization SEO Salah satu jenis digital marketing yang banyak digunakan oleh merek untuk meningkatkan penjualan, yakni menerapkan teknik Search Engine Optimization SEO. Melansir American Marketing Association, SEO mengacu pada praktik mengoptimalkan konten untuk meningkatkan peringkat di mesin pencari utama. Dengan menerapkan teknik SEO yang tepat pada semua konten digital, bisnis kamu pun dapat menjangkau calon pelanggan dengan lebih baik melalui mesin pencari utama, seperti Google. 2. Social Media Marketing SMM Social media marketing merupakan jenis pemasaran digital yang dilakukan dengan memanfaatkan jaringan media sosial untuk menjangkau pelanggan dan mengomunikasikan pesan perusahaan. Kamu bisa mengenalkan merek, mempromosikan produk, atau layanan melalui berbagai platform media sosial. Dengan begitu, kamu akan lebih mudah dalam menjangkau pelanggan. Beberapa jenis media sosial yang populer dan terbukti efisien untuk digunakan sebagai platform pemasaran, yakni Instagram, Twitter, Facebook, TikTok, dan lainnya. Baca Juga 8 Cara Membuat Blog untuk Bisnis, Bisa Jadi Cara Marketing 3. Digital Advertising Kamu juga bisa menggunakan digital advertising sebagai salah satu jenis pemasaran digital marketing untuk bisnis. Digital advertising atau periklanan digital mengacu pada penempatan iklan perusahaan di berbagai lokasi online, termasuk mesin pencari dan jaringan media sosial. Beberapa contoh iklan digital yang bisa kamu coba gunakan untuk usaha, yakni iklan berbayar di hasil pencarian dan iklan pop-up. 4. Pay-Per-Click PPC Advertising Pay per Click PPC merupakan iklan digital marketing di mana perusahaan menempatkan iklan dengan menggunakan situs web pihak ketiga untuk mengarahkan traffic secara online. Jenis iklan digital yang satu ini memiliki ciri khas yang dapat dilihat dari segi biaya. Berbeda dari jenis iklan online lainnya, perusahaan hanya perlu membayar jumlah iklan yang diklik oleh pengguna. Itulah sebabnya, disebut sebagai PPC atau iklan yang dibayar per jumlah klik dari pengguna. Jenis iklan PPC yang paling populer adalah Google Ads. Baca Juga Syarat Iklan yang Baik Adalah Tidak Ambigu, Bagaimana Membuatnya? 5. Content Marketing Content marketing atau yang dalam bahasa Indonesia berarti pemasaran konten, merupakan jenis digital marketing memanfaatkan saluran media milik perusahaan untuk menargetkan calon pelanggan. Saluran media ini bisa berupa website atau jaringan media sosial. Ketika kamu perusahaan membuat dan memposting konten berkualitas tinggi secara teratur, hal ini dapat membantu meningkatkan peringkat SEO di mesin pencarian dan mendatangkan traffic ke situs web. Pada akhirnya, bisa mendorong pengguna internet untuk menjadi pelanggan potensial dan melakukan penjualan. 6. Website Marketing Jenis digital marketing lainnya yang populer digunakan oleh merek untuk meningkatkan visibilitas online sekaligus mendorong penjualan, yaitu website marketing atau pemasaran website. Sesuai dengan namanya, teknik pemasaran digital marketing atau online ini menggunakan website sebagai platform untuk beriklan. Kamu bisa membuka toko online berbasis website, menyajikan konten yang relevan dengan bisnis di blog, serta menggunakan landing page untuk mengoptimalkan situs web. Website toko online yang dikelola dengan baik bisa memiliki skor atau peringkat SEO yang bagus di mesin pencari. Promosi website secara rutin di berbagai saluran pemasaran juga bisa mendatangkan lebih banyak traffic. Penggunaan landing page halaman arahan pun bisa menarik pelanggan potensial dengan pesan ajakan bertindak yang efektif. Untuk membantu pemasaran bisnismu, kamu bisa membuat website toko online dengan mudah dan praktis menggunakan SIRCLO Store. Menggunakan jasa pembuatan website dari SIRCLO Store, kamu bisa membuat website dengan tampilan yang menarik dan responsif, memungkinkan transaksi langsung di website, kemudahan memasarkan produk, tersedia fitur resi otomatis, dan terhubung dengan toko online. Penasaran? Klik di sini untuk informasi lebih lanjut dan pendaftarannya, ya! 7. Email Marketing Email marketing menjadi salah satu pemasaran digital marketing yang banyak digunakan oleh merek dalam menawarkan produk atau jasa. Email marketing adalah teknik pemasaran yang dilakukan dengan cara mengirimkan pesan personal melalui email pelanggan. Selain membantu kamu dalam menawarkan produk atau layanan, pemasaran yang dilakukan melalui email juga bisa membangun hubungan yang lebih kuat antara penjual dengan pelanggan. Pesan yang dapat dimodifikasi secara lebih personal bisa membuat pelanggan merasa lebih dengan brand. Hubungan yang positif ini pada akhirnya bisa memberikan citra merek yang bagus di benak pelanggan. 8. Downloadable Content Downloadable content atau konten yang dapat diunduh termasuk jenis pemasaran digital marketing yang bisa digunakan untuk mengoptimalkan situs web. Dalam hal ini, kamu menyediakan konten yang bisa diunduh oleh pengguna. Misalnya, dalam bentuk e-book. Ini merupakan cara yang efisien untuk membangun prospek. Pasalnya, proses mengunduh konten berkualitas yang dilakukan oleh pelanggan bisa membantu kamu untuk memeroleh informasi audiens yang dapat digunakan sebagai penetapan strategi pemasaran lainnya. Baca Juga Apa yang Dimaksud dengan Iklan Online? Ini Jenis dan Keuntungannya Manfaat Pemasaran Digital Marketing Foto manfaat digital marketing untuk bisnis. Sumber Pemasaran digital marekting memiliki beberapa kelebihan dan manfaat yang akan kamu dapatkan, yaitu 1. Hemat Biaya Ketika melakukan promosi dan pemasaran secara tradisional, kamu perlu menyiapkan biaya untuk media promosinya. Sebagai contoh, kamu perlu mencetak brosur, mencetak spanduk, bahkan mengeluarkan biaya yang besar untuk memasang iklan di billboard, tv, atau radio. Hal ini menyulitkan bisnis kecil. Dengan digital marketing, kamu bisa melakukannya dengan biaya yang lebih minim, bahkan gratis! Iklan berbayar yang tersedia juga jauh lebih terjangkau. 2. Dapat Diukur Dapat diukur. Ketika kamu memasang iklan di tv, radio, atau billboard, kamu tidak bisa mengukur berapa banyak orang yang melihat iklanmu. Sebaliknya, digital marketing memungkinkanmu mengetahui berapa banyak audiens yang dijangkau, bahkan berapa banyak yang akhirnya melakukan pembelian. 3. Dapat Menargetkan Pelanggan Potensial Kembali pada poin kedua, selain tidak bisa melihat berapa banyak orang yang melihat iklanmu, kamu juga tidak bisa menentukan oleh siapa iklanmu akan dilihat. Cara ini tentunya boros dan tidak efektif. Berbeda dengan digital marketing, kamu bisa menentukan siapa saja target audiens dari iklanmu. Bahkan, kamu bisa memaksimalkannya dengan mencoba Facebook Pixel. 4. Memaksimalkan Mesin Pencari Beriklan dengan teknik digital marketing tak hanya dapat mendorong penjualan, tapi juga memaksimalkan mesin pencari atau SEO. Dalam sebuah iklan digital, kamu bisa mencantumkan situs web dan akun media sosialmu. Dengan begitu, hanya butuh satu konten yang menarik untuk membuat audiensmu mengunjungi semua media sosial dan situs bisnismu. Baca Juga 5 Perbedaan Promosi Online dan Offline, Mana Lebih Baik? 5. Dapat Diubah Sambil Berjalan Ketika menggunakan digital marketing, konten promosi apapun yang kamu buat bisa kamu ubah sesukamu. Kamu bisa mengubah, menambahkan, atau menghapusnya kapan saja. Berbeda dengan pemasaran tradisional yang tidak bisa diubah dengan cepat, karena biasanya terikat kontrak. Jika kamu ingin mencoba content marketing sebagai strategi pemasaran, tonton tips berikut yuk! Itulah informasi seputar pemasaran digital marketing yang perlu kamu pahami. Sudahkah kamu menerapkannya pada toko online kamu? Manfaatkan layanan digital marketing dari SIRCLO Store untuk perluas jangkauan bisnismu. Promosikan bisnismu menggunakan digital ads, foto produk menarik, hingga layanan livestreaming. Khusus pengguna Basic dan Professional Plan, kamu bisa langsung masuk ke admin panel SIRCLO Store, cari menu “Pemasaran“, lalu klik “Layanan Marketing“. Kamu juga bisa klik banner berikut
Setelah mulai membangun bisnis, memiliki toko online, dan berhasil mendapat penjualan pertama, hal yang perlu Anda lakukan selanjutnya adalah membuat pelanggan kembali mengunjungi website e-commerce Anda. Untuk itu, Anda perlu mengetahui berbagai strategi pemasaran e-commerce yang umum digunakan. Dalam menjalankan bisnis e-commerce, Anda memerlukan strategi yang tepat untuk terus mengembangkan toko Anda. E-commerce marketing memiliki peran penting dalam menarik lebih banyak pelanggan baru dan mengembangkan bisnis Anda. Jika Anda baru saja terjun dalam bisnis e-commerce, mungkin Anda belum tahu cara menentukan strategi pemasaran yang tepat untuk e-commerce Anda. Jangan khawatir. Dalam artikel ini, kami akan membagikan tips dan trik yang dapat Anda gunakan untuk memperluas target pelanggan Anda. Apa itu pemasaran e-commerce? Jika Anda memiliki bangunan toko untuk berjualan, Anda mungkin pernah membagikan selebaran kepada orang di jalan atau bahkan menyewa reklame untuk membuat pelanggan datang langsung ke toko Anda. Namun, strategi pemasaran tradisional di atas akan menjadi kurang efektif apabila digunakan di era belanja online seperti sekarang. Strategi pemasaran yang tepat untuk mengembangkan bisnis eCommerce adalah dengan memanfaatkan kekuatan internet. Pemasaran e-commerce berarti menggunakan berbagai teknik pemasaran untuk mempromosikan website eCommerce secara online. Tujuan pemasaran e-commerce adalah untuk meningkatkan jumlah pengunjung dan pembeli di toko Anda. Anda dapat menggabungkan berbagai tool pemasaran di dalam strategi pemasaran e-Commerce. Setelah memiliki strategi yang dirasa tepat, Anda dapat mulai menjalankan kampanye pemasaran di berbagai media pemasaran. Dibandingkan strategi pemasaran tradisional, menjalankan strategi pemasaran e-commerce memiliki beberapa keunggulan. Tiga diantaranya Hasilnya lebih cepat diketahui dan dapat dilihat langsung. Jumlah pesanan masuk di eCommerce Anda meningkat? Selamat! Strategi pemasaran online Anda sumber data yang dapat dianalisa. Anda dapat mengetahui kelompok umur yang tertarik dengan iklan Anda, berapa orang yang mengeklik tautan ke toko Anda dan yang membeli produk atau layanan dekat dengan pelanggan. Berbeda dengan promosi melalui iklan, pemasaran e-commerce dapat mendekatkan hubungan Anda dengan pelanggan melalui email update stok barang, promosi, dan diskon yang langsung Anda kirim ke email pelanggan Anda. Strategi pemasaran e-commerce website Anda Ada banyak cara berbeda untuk memasarkan eCommerce Anda seperti halnya situs web ada beberapa praktik terbaik yang harus dipatuhi oleh setiap strategi pemasaran e-Commerce. Saat mencoba mengembangkan toko online Anda, jalankan kampanye yangMudah diukur. Pastikan aktivitas periklanan Anda dapat dengan mudah dilacak dan diukur. Misalnya, jika Anda membuat konten, Anda harus mengukur kinerja kata kunci Anda dan di mana mereka muncul di mesin Dalam pemasaran digital, menargetkan orang yang tepat menghemat waktu dan uang Anda. Itu juga membuat kampanye Anda lebih efektif sejak awal. Jika mayoritas pelanggan potensial Anda menemukan Anda melalui iklan Facebook, kampanye Anda di jejaring sosial lain tidak akan menghasilkan banyak. Selain itu, jauhi strategi pemasaran “satu ukuran cocok untuk semua”.Cantik secara visual. ECommerce adalah bisnis yang sangat visual dan Fotografi produk dapat membuat atau menghancurkan penjualan. Orang perlu melihat apa yang mereka beli dan harus anggaran. Anda mungkin ingin mengawasi biaya juga. Secara umum, Anda harus menyesuaikan strategi pemasaran e-commerce dengan anggaran Anda, bukan sebaliknya. Misalnya, beli ruang iklan di Facebook atau Instagram itu bisa sangat mahal. Jika Anda tidak ingin berurusan dengan biaya di muka yang tinggi, mungkin ada baiknya mempertimbangkan email atau strategi pemasaran konten untuk mendapatkan momentum terlebih dahulu. Ada berbagai macam cara untuk memasarkan situs eCommerce Anda. Namun, ada beberapa cara yang sebaiknya Anda jadikan acuan. Misalnya, ketika melakukan kampanye pemasaran e-commerce, pastikan kampanye Anda Mudah diukur keberhasilannya. Jika Anda membuat sebuah konten, perhatikan performa kata kunci yang gunakan dan rangking Anda di halaman pencarian target yang tepat. Selain menghemat waktu dan uang, hal ini akan membuat kampanye Anda lebih efektif dalam menjaring calon pelanggan dan menentukan platform yang tepat untuk dilihat. E-commerce adalah bisnis yang bergantung pada onjek yang ditampilkan di layar. Dengan kata lain, penjualan Anda bergantung pada foto produk yang dilihat calon pembeli Anda. Dengan membuat calon pembeli tertarik pada foto atau video produk, Anda meningkatkan kemungkinan pembelian produk anggaran. Sesuaikan strategi pemasaran eCommerce dengan budget yang Anda miliki. Bukan sebaliknya. Jika budget Anda belum cukup untuk memasang iklan di Facebook atau Instagram, maka gunakan email atau konten lainnya untuk memasarkan produk Anda. 1. Lakukan upselling Awalnya Anda berniat membeli satu item, namun malah berakhir dengan membayar satu paket. Pernahkah Anda mengalaminya? Dalam eCommerce marketing, hal tersebut dikenal dengan upseliing. Tujuan dari upselling adalah mencoba menjual lebih banyak produk kepada pembeli dalam sekali pesanan. Anda dapat menawarkan opsi upgrade saat pembeli masuk dalam tahap pembayaran. Misalnya, tawarkan upgrade dengan potongan harga atau jaminan untuk produk elektronik/komputer versi terbaru. Cara lainnya adalah dengan memberikan pelanggan gratis ongkir hingga Rpxxx. Tidak ada yang dirugikan dengan melakukan upselling. Pelanggan mendapat diskon atau gratis ongkir karena membeli lebih banyak produk dan Anda mendapatkan untung – inilah yang dimaksud dengan strategi pemasaran e-commerce. Direkomendasikan untuk Semua e-commerce. 2. Manfaatkan Youtube Kini konten video mulai populer digunakan dalam memasarkan produk suatu brand. Menggunakan konten video dalam rencana pemasaran tentunya akan membantu bisnis e-commerce Anda tersebar di Youtube dan mulai dikenali banyak orang. Ini adalah bagian awal dari perkenalan brand Anda kepada calon pelanggan. Anda dapat memanfaatkan potensi besar Youtube untuk meningkatkan traffic kunjungan ke website Anda. Membuat konten pemasaran di Youtube jauh lebih murah jika dibandingkan dengan kampanye pemasaran e-commerce di sosial media atau mesin pencari. Berikut ini adalah beberapa ide yang dapat Anda gunakan untuk konten video Anda. menjawab pertanyaan pelangganmenunjukkan kegiatan di balik bisnis eCommerce Andamelibatkan pelangan dalam konten Anda. Anda dapat mengajak pelanggan Anda untuk membuat video yang menjelaskan berbagai cara menggunakan produk Anda. Kemudian, Anda dapat memberikan bingkisan menarik kepada peserta dengan video terkreatif. Direkomendasikan untuk bisnis retail, konsultasi, dan brand pribadi. 3. Jual produk melalui post Instagram Dengan lebih dari 500 juta pengguna aktif, Instagram dapat menjadi salah satu platform dalam melakukan pemasaran e-commerce. Menggunakan sosial media untuk memasarkan produk atau brand Anda akan membuat kesan pende, Namun, karena Instagram adalah platform yang sangat visual, video dan foto yang Anda posting adalah dua hal penting dalam menarik perhatian konsumen. Gunakan keahlian fotografi Anda dengan membuat akun bisnis di Instagram. Strategi pemasaran e-commerce lain yang dapat Anda terapkan di Instagram adalah dengan membuat iklan, menggunakan hashtag yang tepat, mengatur waktu posting, dan melakukan interaksi dengan pengikut akun Anda. Akan tetapi, hal yang harus diutamakan dalam memasarkan produk Anda di Instagram adalah postingan produk yang dapat langsung oleh pelanggan. Oleh karena itu, penting untuk memiliki link yang langsung menghubungkan postingan produk ke halaman pembelian. Selain itu, Anda juga dapat merekombinasikan produk sejenis lainnya. Pastikan Anda tidak hanya memberikan konten foto atau video tentang produk Anda, namun juga kemudahan bagi pelanggan untuk langsung membeli produk. Influencer memiliki pengaruh yang kuat kepada para pengikut mereka di Instagram. Berikan komisi kepada influencer Instagram untuk setiap postingan produk Anda di akun mereka. Jika Anda berhasil membuat kesepakatan dengan para influencer Instagram atau selebgram, maka eCommerce Anda akan berhasil meningkatkan pelanggan baru dan jumlah penjualan. Direkomendasikan untuk bisnis retail, fashion, elektronik, dan B2C. 4. Buat website Anda mobile-friendly Sebagian besar pengguna internet pasti memiliki perangkat seluler. Hasil pencarian Google diurutkan berdasarkan kualitas tampilan dan kemudahan penggunaan website atau toko online melalui telepon seluler. Mengoptimalkan e-commerce untuk ukuran layar yang lebih kecil harus menjadi prioritas semua bisnis online. Dengan begitu, jumlah pengunjung akan bertambah dan juga angka penjualan toko Anda. Buatlah situs Anda nyaman untuk pelanggan berbelanja. Website Anda tidak akan menarik banyak pengunjung jika ukuran gambar atau tampilan website tidak nyaman dilihat dari telepon selular. Jangankan membeli produk Anda, pelanggan Anda bisa saja keluar saat melihat ukuran font yang terlalu besar di layar handphone mereka. Oleh karena itu, segera optimalkan situs eCommerce Anda agar nyaman diakses melalui telepon seluler. Saat ini, Anda juga bisa menggunakan platform seperti Zyro, yang secara otomatis mengoptimasi tampilan website Anda. Setelah dioptimasi, bukan hanya jumlah pengunjung yang akan bertambah tapi juga angka penjualan toko Anda. Direkomendasikan untuk semua e-commerce. 5. Kirimkan email pengingat untuk abandoned cart Pernahkah Anda mengunjungi sebuah eCommerce, memasukkan beberapa barang di keranjang belanja, dan tidak melanjutkan ke tahap pembayaran? Dalam dunia pemasaran e-commerce, hal ini dikenal dengan istilah abandoned cart. Faktanya, 60-80% pelanggan akan meninggalkan keranjang belanja di eCommerce sebelum menyelesaikan proses pembelian. Ada beberapa alasan yang dapat menjadi alasan bagi pelanggan untuk meninggalkan keranjang belanja, seperti kurangnya waktu untuk belanja, proses pemesanan yang terlalu rumit, atau karena pembelian harus disertai dengan pembuatan akun terlebih dahulu. Apa pun alasannya, penjualan dan pemasukan toko Anda akan menurun dengan adanya keranjang belanja pelanggan yang terabaikan. Salah satu cara untuk membuat pelanggan Kembali melihat keranjang belanja mereka adalah dengan mengingatkan mereka melalui email. Jika setengah dari jumlah pelanggan membuka email Anda dan menyelesaikan pembelian, maka penjualan Anda akan Kembali meningkat dan pelanggan akan mendapatkan barang yang dari dulu mereka inginkan. Direkomendasikan untuk perusahaan retail, fashion, elektronik, dan dropshipping. 6. Buat program loyalitas pelanggan Membuat program loyalitas pelanggan adalah bagian dari strategi pemasaran e-commerce. Strategi pemasaran ini dilakukan dengan cara memberi penghargaan kepada pelanggan yang rutin belanja di toko Anda. Beberapa contoh program loyalitas yang dapat Anda lakukan adalah Membuka pendaftaraan keanggotaan. Anda dapat mengembangkan program ini dengan memberikan berbagai promo atau diskon khusus anggota.’ Target utama Anda dalam program ini adalah pelanggan yang sering melakukan pembelian di toko voucher hadiah untuk setiap set pembelian. Perhatikan dan pelajari berbagai program loyalitas di sekitar bisnis Anda dan mulailah menentukan program loyalitas yang terbaik untuk eCommerce Anda. Promosikan program loyalitas Anda di berbagai media pemasaran untuk mengundang ketertarikan pembeli dengan program Anda. Direkomendasikan untuk bisnis retail, fashion dan makanan. 7. Tampilkan testimoni pelanggan di website Apakah Anda sudah menampilkan testimonial pelanggan di toko Anda? Jika belum, mulailah sekarang! Mengapa? Karena menunjukkan testimoni pengguna layanan atau produk Anda adalah cara terbaik untuk membangun kepercayaan dengan pengunjung situs Anda — bahkan sebelum mereka melakukan pembelian. Testimonial adalah alat yang ampuh dalam strategi pemasaran untuk memastikan kepemilikan dan profesionalitas bisnis Anda. Anda dapat mendapatkan testimoni dengan menghubungi pelanggan setelah pesanan mereka tiba, dan meminta tanggapan jujur mereka. Cara lainnya adalah dengan mencari produk Anda di mesin pencarian dan melihat apakah produk Anda sedang dibicarakan secara online. Tanggapi umpan balik negatif pelanggan dengan serius; atasi kekurangan produk dan layanan Anda. Direkomendasikan untuk bisnis retail, fashion, B2C, dan konsultasi. 8. Tingkatkan pengunjung situs dengan blog Selain memiliki eCommerce, Anda juga dapat membuat blog untuk membagikan pengetahuan tentang niche Anda. Anda dapat membuat blog tentang topik apa bisa mewawancarai orang yang ahli di bidang tertentu, memberikan ulasan produk, atau memberikan panduan tentang cara menggunakan suatu produk. Sayangnya, tidak banyak toko yang menggunakan blog dalam taktik pemasaran e-commerce mereka. Salah satu alasannya adalah karena membuat konten tulisan di blog tidak hanya membutuhkan keahlian, namun juga SEO. Ketika menulis konten di blog, Anda harus memikirkan tujuan pencarian dan kata kunci yang digunakan di mesin pencari. Semakin baik prediksi jawaban Anda untuk kedua hal tersebut, semakin baik pula peringkat blog Anda di Google. Gunakan kata kunci yang tepat di setiap konten Anda. Hindari pengulangan kata kunci dalam konten Anda. Selain itu, persiapkan juga caption berbeda untuk setiap foto produk Anda. Selalu pastikan isi copy Anda sudah layak diterbitkan tidak berulang, menggunakan kalimat sederhana, dan mudah dipahami. Konten tulisan yang dapat dimengerti manusia dan mesin akan dapat meningkatkan penjualan dan pemasaran e-commerce Anda. Direkomendasikan untuk bisnis konsultasi, SaaS, dan retail. 9. Perbanyak jumlah penerima email pemasaran Anda Salah satu strategi dalam pemasaran e-commerce adalah dengan email pemasaran. Semakin banyak orang yang masuk dalam daftar penerima email Anda, semakin berhasil pula kampanye pemasaran yang Anda miliki. Semakin tertarik pengunjung dengan brand atau produk Anda, semakin besar kemungkinan email pemasaran dan tombol call-to-action Anda dibuka dan diklik. Ada berbagai cara untuk menambah jumlah penerima email Anda. Salah satu cara yang sering digunakan di hampir setiap website eCommerce adalah dengan memiliki kotak atau tulisan untuk bergabung dengan milis. Tulisan atau kotak ini biasanya ada di bagian bawah halaman atau di footer website. Namun, Anda dapat melakukan cara yang berbeda dan lebih kreatif! Anda dapat menempatkan pop-up di website Anda. Pop-up memang dapat menarik perhatian pengunjung website Anda, tapi pastikan Anda meletakkan pop-up di tempat yang tepat agar tidak dianggap menggangu pengunjung. Cara lain yang dapat Anda lakukan adalah dengan menyelipkan penawaran untuk bergabung dengan daftar milis di postingan blog. Anda mungkin akan mendapat satu atau dua penerima email baru dalam daftar Anda. Pertimbangkan tempat untuk menyelipkan penawaran ini. Kebanyakan orang ingin tahu lebih banyak tentang produk Anda sambil membaca konten yang menarik minat mereka, bukan saat mencoba mencari tahu apa kebijakan pengiriman Anda. Meletakkan pop-up di halaman konten produk akan lebih menarik perhatian pembaca daripada di halaman syarat dan ketentuan pengiriman. Untuk meyakinkan pelanggan bergabung dalam daftar milis Anda, tawarkan promo atau hal-hal menarik yang tidak mungkin mereka tolak. Misalnya diskon 15% untuk pembelian berikutnya, gratis ongkir, buku elektronik, atau materi yang dapat mereka unduh gratis. Direkomendasikan untuk Semua bisnis yang teratur memposting konten baru. 10. Sempurnakan email pemasaran Anda Email yang dapat membantu pemasaran e-commerce Anda adalah email yang menarik. Jika email Anda tidak cukup menarik, besar kemungkinan email Anda akan diabaikan. Hal ini bisa kita ketahui dari perbandingan email dibuka atau diklik oleh pengguna. Tinjau kembali template email pemasaran Anda dan pertimbangakan hal-hal berikut Apakah subjek email ini akan menarik perhatian pembaca? Apakah isi pesan jelas dan mudah dimengerti?Bagaimana tampilan email ini terlihat di layar handphone?Apakah tombol call to action’ mudah dilihat? Kapan email akan dikirim?Apakah email ditandai sebagai spam? Jika ya, mengapa? Periksa daftar email dan jumlah pengunjung yang hanya membuka satu halaman website. Selain itu, gunakan alamat email bisnis untuk meningkatkan reputasi brand Anda. Direkomendasikan untuk semua e-commerce. 11. Gunakan fitur feed Facebook dan Facebook Shop Banyak strategi pemasaran e-commerce yang dapat Anda terapkan di Facebook. Misalnya menambah jumlah pengikut dengan memposting secara teratur. Atur waktu rutin setiap minggu. menjalankan kampanye iklan berbayar atau mengintegrasikan eCommerce Anda dengan Facebook. Setelah terintegrasi, toko Anda akan dapat menampilkan daftar produk, menghubungkan Facebook dengan toko Anda, dan mempermudah proses belanja pembeli. Kampanye pemasaran di media sosial memang mudah dilakukan, tetapi biayanya juga cukup mahal. Selain itu, perlu waktu beberapa bulan hingga Anda mendapatkan target pasar yang tepat. Namun iika Anda adalah pengguna media sosial yang sudah sangat mengenal penggunaan media sosial tersebut, gunakanlah iklan berbayar untuk memasarkan produk Anda. Terakhir, Anda juga dapat membuat akun populer di Facebook untuk merekomendasikan bisnis atau brand Anda. Tentu saja cara ini akan mengeluarkan biaya, tapi eCommerce Anda akan lebih dikenali banyak kalangan. Media pemasaran e-commerce seperti Facebook adalah tempat yang tepat untuk memulai interaksi dan mendekatkan brand Anda dengan pelanggan dan calon pelanggan. Direkomendasikan untuk bisnis retail, fashion, elektronik, dan B2C. 12. Bangun interaksi dengan pelanggan Interaksi dengan pelanggan dapat dilakukan melaui live chat atau obrolan langsung di situs Anda. Interaksi dapat dilakukan dengan menjawab pertanyaan pelanggan, mengobrol santai, atau memberikan saran dan rekomendasi. Pastikan Anda ada untuk kostumer dan selalu siap menjawab pertanyaan apa pun yang mereka miliki. Segera atasi kendala dan keluhan pelanggan terkait pengiriman atau kualitas produk sebelum mereka merasa tidak puas dengan pelayanan Anda. Walaupun eCommerce Anda sudah memiliki FAQ untuk menjawab beberapa pertanyaan umum, tidak ada yang salah untuk meningkatkan interaksi personal dengan pribadi melalui fitur obrolan langsung. Mintalah alamat email pelanggan untuk memulai dan menyimpan percakapan antara Anda dan pelanggan. Direkomendasikan untuk bisnis retail, Konsultasi, Elektronik, dan SaaS. 13. Kirimkan follow up email Anda dapat membuat pengalaman berbelanja pengguna lebih berkesan dengan mengirimkan follow up email. Selain itu, follow up email juga dapat mendekatkan brand Anda dengan pengguna. Melalui follow up email, Anda dapat Mengucapan terima kasih atas pembelian penggunaMemberikan tips dan trik dalam berbelanja, atauMemberikan voucher gratis ongkir untuk setiap pembelian ulang Sebagian besar CRM dapat digunakan untuk membuat follow up email pemasaran. Mulailah membuat follow up email yang sederhana dan menarik untuk membuat pelanggan kembali berbelanja ke toko Anda. Direkomendasikan untuk semua e-commerce. 14. Permudah proses belanja Perhatikan pengalaman pengguna mulai dari mengunjungi toko hingga tahap terakhir konfirmasi pesanan. Jika Anda sudah menggunakan platform canggih untuk mengembangkan eCommerce Anda, maka Anda dapat memanfaatkan tool pemetaan untuk mengetahui waktu yang dihabiskan pengguna untuk mencari benda yang mereka minati. Beberapa hal yang perlu Anda perhatikan Apakah landing page sudah menarik perhatian pengunjung untuk mengunjungi situs saya?Apakah terlalu banyak langkah dalam proses konfirmasi pesanan di keranjang belanja? Apakah ini yang membuat pengunjung meninggalkan produk di keranjang belanja tanpa ada transaksi pembelian? Apakah kategori produk sudah sesuai? Jika sudah, apakah kategorinya dapat dibuat lebih jelas dan sederhana?Apakah halaman produk lebih menonjolkan keunggulan produk dibandingkan fitur-fiturnya? Apakah deskripsi produk dapat dimengerti pengunjung? Direkomendasikan untuk semua e-commerce. 15. Personalisasikan pengalaman belanja pelanggan c Alat yang sangat ampuh dalam pemasaran e-commerce adalah personalisasi. Dengan melakukan personalisasi, Anda memberikan pengalaman personal kepada pelanggan dalam belanja. Sebagai brand, personalisasi dapat membantu Anda menjadi lebih dekat dengan konsumen. Personalisasi dapat diibaratkan seperti simbiosis mutualisme kedua pihak sama-sama untung. Jika pelanggan memiliki daftar belanja untuk jenis pakaian tertentu, maka Anda mengirimkan penawaran khusus untuk koleksi pakaian baru di toko Anda. Selain itu, Anda juga dapat menyarankan barang berdasarkan perilaku pembelian pelanggan Anda sebelumnya. Anda juga dapat menyesuaikan layanan toko Anda dengan lokasi dan usia pengunjung. Misalnya, menampilkan produk yang sedang populer di daerah pelanggan atau barang yang sedang menjadi incaran untuk rentang usia tertentu. Menggunakan nama depan pengguna kata sapa pembuka email adalah salah satu penerapan personalisasi. Direkomendasikan untuk Retail, SaaS, dan fashion. 16. Buat podcast Salah satu cara kreatif dalam memasarkan produk Anda adalah melalui podcast. Anda dapat membicarakan hal-hal menarik seputar bisnis dengan sesama rekan bisnis Anda. Podcast juga dapat menjadi media untuk membicarakan latar belakang produk / layanan Anda, bisnis, serta nilai-nilai yang ada dalam produk/layanan Anda. Anda dapat menggabungkan podcast dengan email pemasaran atau strategi pemasaran konten untuk meningkatkan keberhasilan pemasaran. Direkomendasikan untuk brand pribadi, SaaS dan B2B. 17. Buat program afiliasi Afiliasi tidak serumit yang Anda kira. Afiliasi pemasaran sama dengan promosi dari mulut ke mulut secara online. Dengan program afiliasi, Anda akan memiliki rekan afiliasi afiliator yang membantu memasarkan produk Anda dengan cara menyertakan tautan eCommerce Anda di email atau konten pemasaran yang mereka kelola. Contohnya, rekan afiliasi Anda akan menyebutkan produk atau toko Anda dalam tulisan rekomendasi alat berkebun terbaik di blognya. Jika pengunjung datang ke eCommerce Anda melalui tautan afiliasi, maka Anda harus memberikan komisi kepada rekan afiliasi Anda sebagai bagian dari kerjasama. Untuk mempermudah dalam mencari afiliator, Anda dapat mulai memikirkan ide kampanye pemasaran Anda dan menyesuaikannya dengan strategi pemasaran e-commerce afiliator. Selain itu, berikan deskripsi atau penjelasan yang lebih rinci mengenai produk Anda untuk membantu afiliator dalam menulis konten di blog mereka. Anda juga dapat menyediakan banner yang bisa ditampilkan di blog afiliator Sebelum melakukan program afiliasi, pastikan Anda sudah benar-benar memahami cara mengatur, mengontrol, dan melacak tautan Anda. Jika tidak, Anda akan mengalami kesulitan dalam melakukan perhitungan komisi afiliator. Anda perlu memastikan bahwa perhitungan komisi antara Anda dan afiliator sudah sama dan sesuai. Oleh karena itu, penting untuk membuat program afiliasi yang tidak hanya menguntungkan untuk eCommerce Anda, tapi juga untuk afiliator yang membantu memasarkan produk Anda. Tips Pelajari cara kerja Facebook Pixel dan pelacakan tautan. Selalu uji dan pastikan pelacakan tautan Anda bekerja dan berfungsi dengan benar sebelum memberikannya ke afiliator. Direkomendasikan untuk SaaS, retail dan B2C. 18. Prediksi tren produk Siapa cepat, dia dapat. Dalam dunia pemasaran e-commerce, prinsip ini juga berlaku. Jika Anda pandai memprediksi tren yang akan datang, maka Anda dapat langsung membeli produk tersebut saat mulai dirilis. Jika toko Anda tidak cukup besar tapi Anda memiliki pemahaman yang dalam mengenai tren produk, maka Anda satu langkah lebih maju dibandingkan kompetitor lainnya. Jika Anda memiliki retail sepatu, Anda mungkin menyadari beberapan brand atau model sepatu tertentu yang mulai kembali popular dan menjadi incaran banyak orang. Selain itu, musim dan perayaan hari raya juga dapat memengaruhi penjualan, tetapi memungkinkan Anda bereksperimen dengan taktik pemasaran baru. Menyimpan sepatu yang tepat pada waktu yang tepat membuat eCommerce Anda menonjol. Dan Anda akan mengalahkan pesaing yang mungkin tidak memiliki cukup stok atau jenis produk yang tepat. Memiliki stok yang cukup di waktu yang tepat akan meningkatkan penjualan di eCommerce Anda. Ketika toko lain tidak memiliki stok yang cukup atau tidak memiliki produk yang diinginkan pembeli, toko Anda sudah siap melayani pesanan pembeli. Direkomendasikan untuk bisnis retail, dropshipping, dan fashion. 19. Optimalkan penjualan di marketplace Jika tempat utama Anda menjual produk buatan tangan atau melakukan dropship adalah marketplace, maka Anda harus memaksimalkan keberadaan toko Anda di marketplace untuk meningkatkan penjualan. Kenali marketplace pilihan Anda dan cari tahu kata kunci yang paling banyak dicari oleh target pasar Anda. Gunakan kata kunci tersebut di halaman produk Anda, dan produk Anda akan muncul di bagian atas halaman pencarian. Jika Anda menginginkan lebih banyak penjualan, Anda harus mengoptimalkan keberadaan Anda di pasar. Luangkan waktu untuk memahami cara kerja situs dan kata kunci mana yang paling banyak dicari di pasar sasaran Anda. Selain itu, aktiflah meminta ulasan pengguna di marketplace tersebut. Semakin banyak jumlah ulasan toko Anda, semakin besar kemungkinan toko Anda muncul di halaman pertama jika pencarian disortir berdasarkan ulasan pengguna. Direkomendasikan untuk dropshipper dan toko kerajinan. 20. Perluas jaringan bisnis Dalam dunia pemasaran, jaringan bisnis dapat saling membantu program pemasaran e-commerce. Oleh karena itu, ada baiknya jika Anda mulai memperluas jaringan bisnis. Anda dapat memperluas jaringan dengan menawarkan kolaborasi dengan blogger untuk mempublikasikan tulisan mereka di blog Anda. Melalui kerjasama ini, Anda mendapatkan dua hal baik sekaligus jaringan dan eksposure brand. Memiliki brand yang dikenal banyak orang dalam jaringan bisnis Anda akan meningkatkan penjualan Anda. Anda juga dapat menghadiri acara seminar atau workshop yang sesuai dengan bidang Anda. Selain memperluas jaringan dan kenalan, Anda juga mendapatkan ilmu baru tentang eCommerce marketing. Mungkin saja ada tips atau ide pemasaran baru yang dapat Anda terapkan di kampanye pemasaran Anda berikutnya. Direkomendasikan untuk Semua jenis start-up. Menerapkan taktik pemasaran e-commerce Sekarang Anda sudah berbagai cara dan rentang anggaran untuk menentukan strategi pemasaran e-commerce Anda. Memantau perkembangan toko online Anda secara teratur dan mencari cara untuk mengoptimalkan pengalaman pelanggan dalam berbelanja online adalah kunci kesuksesan brand Anda. Perubahan kecil pada situs Anda, seperti ukuran tombol call-to-action CTA atau struktur situs yang lebih sederhana, akan membuat penawaran Anda di website lebih menarik bagi pengunjung. Selain itu, Anda juga dapat meningkatkan penjualan dengan menggabungkan strategi pemasaran e-commerce di halaman situs dengan kampanye pemasaran melalui email, sosial media, atau blog. Ditambah lagi, pemasaran e-commerce akan membuat toko dan produk Anda lebih dikenal oleh berbagai kalangan. Neil Patel, seorang pakar digital marketing, pernah berkata “Tombol Beli di website Anda tidak selalu membuat pengunjung ingin membeli produk atau layanan Anda.” Tunjukkan kepada pelanggan bahwa brand atau produk Anda memiliki suatu nilai dan juga dapat memenuhi kebutuhan mereka. Tujuan akhir dari sebuah strategi pemasaran e-commerce adalah untuk meningkatkan penjualan. Namun jangan lupa untuk selalu memikirkan kepentingan pelanggan dalam setiap kampanye pemasaran Anda.
Bisnis yang terbilang sukses, pasti mengalami banyak jatuh bangun untuk menjadi besar. Hal ini, tidak lepas dengan kualitas produk dan strategi pemasaran produk. Dalam pemasaran produk ini terbagi dalam 2 bagian, yaitu Online dan Offline. Bahkan, startegi pemasaran ini merupakan kunci utama sebuah bisnis. Maka dari itu perlu adanya strategi yang tepat dalam memasarkan produk anda. Bagi anda yang baru menjadi bisnis pemula, anda dapat membuat produk anda bernilai jual tinggi dengan memanfaatkan social media yang ada saat ini. nah pertanyaannya bagaimana bisa memaksimalkan channel offline dan online ini? Platform digital sangat berpengaruh dalam meningkatkan kualitas jual beli produk sekaligus menjadi brand awerness produk anda. Maka dari itu. Yuk, simak artikel panduan strategi pemasaran produk berikut ini. Daftar Isi1 Apa Itu Pemasaran Online dan Offline? Pemasaran Pemasaran Online2 Strategi Pemasaran Produk 3 1. Media Sosial4 2. Menawarkan Produk Secara Gratis5 3. Pay Per Click PPC6 4. Affiliate Marketing7 5. Email Marketing8 Kesimpulan dan Penutup Apa Itu Pemasaran Online dan Offline? Sering kali kita salah paham tentang dunia pemasaran, padahal strategi pemasaran Online dan Offline jauh berbeda. Baik dari target hingga teknik pemasaran. Berikut ini perbedaan Pemasaran Online dan Offline Pemasaran Offline Strategi pemasaran yang dilakukan untuk menarik target konsumen adalah dengan membuat spanduk di sekitar toko atau bisa juga dengan membagikan brosur. Untuk toko yang besar ia bisa menggunakan televisi ataupun radio, bahkan tak jarang yang masih memakai brosur. Namun, sekali lagi orang-orang yang mengunjungi toko tersebut hanya masyarakat yang berada di daerah sekitarnya. Pemasaran Online Strategi pemasaran online yang digunakan untuk mencapai target konsumen pemasaran online dengan menggunakan SEO Search Engine Optimization, SEM Search Engine Marketing dan social media. Jadi, cakupan untuk memilih pelanggan lebih luas baik dalam negeri maupun luar negeri. Baca Juga Marketing Automation Panduan Sukses Bisnis Strategi Pemasaran Produk Pada strategi pemasaran biasanya terbagi 2, yang pertama ialah B2B dan B2C. Pada teori marketing ini memiliki perbedaan besar yang pertama yaitu B2B fokus pada outdoor misalnya sales, dan pada B2C lebih fokus pada digital marketing contohnya ialah Facebook adsense. Berikut ini beberapa strategi marketing yang dapat anda terapkan pada bisnis anda 1. Media Sosial Media social saat ini menjadi target utama bagi para pebisnis maupun perusahaan. Karena saat ini sudah memasuki dunia digital, yang segalanya serba cepat dan informatif. Bahkan, tak jarang perusahaan menginvestasikan uang mereka untuk membuat brand awerness yang bagus untuk produk mereka. Salah satu contohnya saat ini ialah Instagram IDCloudHost. Rata – rata masyarakat sudah beralih dari televisi ke social media. Hal ini karena social media sangat cepat dalam merespon dan up to date dalam segala informasi. Dengan menambahkan foto serta diberi desain visual dan audio akan membuat social media anda lebih menarik. Kreatifitas dalam menarik perhatian pelanggan jadi faktor utama dalam strategi ini. Anda dapat menganalisa tren yang sedang berlangsung maupun produk yang akan menjadi tren nantinya hanya dengan social media. 2. Menawarkan Produk Secara Gratis Ini merupakan salah satu cara yang dianggap sangat ampuh untuk menjaring konsumen, karena sesuatu yang gratis akan sangat sulit dilewatkan begitu saja. Alasan lain kenapa strategi ini dianggap perlu juga karena seringkali seorang costumer belum membeli sebuah produk, karena mereka belum pernah mencoba tentang produk tersebut. Sebuah perusahaan bisa saja memilih event atau langsung menawarakan sample dan contoh gratis secara door to door kepada calon konsumennya. Jika produk tersebut berupa jasa ataupun media digital maka perusahaan bisa menawarkan free trial atau mencoba gratis untuk menarik minat calon konsumen mengetahui sebuah produk. 3. Pay Per Click PPC PPC adalah kependekan dari Pay Per Click, yaitu model internet marketing yang memanfaatkan pemasang iklan, hanya perlu membayar setiap iklan yang diklik oleh target audiens. Hal ini berarti sistem periklanan ini universal dan bisa digunakan oleh para perusahaan besar seperti Google, Facebook, dan Instagram. Selain itu, model iklan ini juga lebih efektif, lebih efisien, dan lebih ekonomis dibanding model iklan konvensional karena hanya menggunakan internet. Tersedia berbagai pilihan untuk membuat iklan PPC, dari Youtube Ads, Google Ads, Facebook Ads, hingga Instagram Ads. 4. Affiliate Marketing Affiliate marketing berarti pelanggan regular anda bisa mengiklankan produk Anda ke teman-teman atau followernya di media sosial. Contohnya ialah promo harga murah untuk penggunaan hosting anda. Sebagai informasi juga, IDCloudhost juga mempunyai program Affiliasi / Affiliate Marketing yang bisa Anda ikuti, untuk mengikuti program Affiliate Marketing IDCloudhost bisa mengunjungi halaman Baca Juga Perbedaan Antara Marketing Dengan Sales 5. Email Marketing Email marketing adalah pengiriman pesan contohnnya newsletter dan promosi melalui email. Banyak yang menganggap email marketing sebagai spam yang berpotensi mengganggu konsumen. Faktanya, berkata sebaliknya, penggunaan email marketing terus meningkat setiap tahunnya. Jika anda ingin menggunakan email marketing sebagai salah satu strategi marketing anda, IDCloudHost menyediakan Layanan Email Premium yang dapat anda gunakan untuk bisnis anda. McKinsey and Company telah melakukan penelitian yang menunjukkan bahwa email marketing 40 kali lebih efektif untuk memperoleh konsumen dibandingkan Facebook dan Twitter. Hal ini karena, Efektivitas yang tinggi ini mungkin disebabkan perusahaan dapat menjangkau konsumen di area personal mereka, yaitu kotak masuk email. Email merupakan sebuah tools yang paling banyak dibuka setiap harinya. Kesimpulan dan Penutup Strategi pemasaran sudah merupakan sebuah kunci kesuksesan sebuah bisnis, maka dari itu anda perlu melakukan analisa sebelum membuat pemasaran dalam produk anda. Dengan masuknya dunia digital yang berkembang pesat, sangat memudahkan anda untuk menjangkau pelanggan di berbagai belahan dunia. Hal ini, karena penggunaan internet dapat digunakan dimana saja dan kapan saja. Beberapa strategi marketing seperti media social, menawarkan produk gratis, hingga email marketing dapat anda terapkan dalam bisnis anda. Investasi dalam dunia digital dapat anda lakukan dengan mengaktifkan Facebook Ads atau Google Ads pada aplikasi produk anda.
Ingin laris manis saat jualan online? Pahami dulu strategi pemasaran online berikut ini agar efektif dan efisien! Saat ini pengguna internet semakin banyak, sehingga bisnis offline semakin tertekan karena adanya perubahan tren belanja yang beralih ke dunia online. Dengan adanya transaksi digital yang terus berkembang, semakin memudahkan konsumen untuk mendapatkan barang atau sesuatu yang diinginkan tanpa harus repot keluar rumah. Perubahan yang siginifikan tersebut membuat para pebisnis harus mencari solusi untuk menghadapinya. Apalagi jika mereka pada mulanya berjualan secara offline, sehingga menuntutnya untuk merubah cara jualan jadi cara online. Nah, maka dari itu, jika ingin jualan Anda efektif dan pastinya menguntungkan, pahami dulu strategi pemasaran online berikut ini. Baca juga Strategi Bisnis Sampingan Modal Kecil Yang Pasti Untung Strategi Pemasaran Online1. Personal Branding2. Content Marketing3. SEO Search Engine OptimizationYuk, Subscribe Sekarang Juga!4. Optimisasi Konversi5. Social Media Marketing6. E-mail Marketing7. Whatsapp MarketingRelated posts 1. Personal Branding Sumber Mungkin untuk sebagian orang berpikir bahwa personal branding itu tidak penting karena dianggap terlalu banyak memakan waktu. Tapi, bila ingin sukses berbisnis, maka kekuatan brand atau merek ini sangat penting. Misalnya, bila Anda diminta memilih antara mie Indomie atau merek yang tidak Anda kenal, pastinya Anda akan lebih memilih mie Indomie bukan? Nah, itulah kekuatan brand. Brand Indomie tentu sudah punya nama yang besar dan disukai oleh banyak masyarakat. Maka tak heran, orang akan memilihnya dibandingkan brand atau merek lain yang tidak dikenalnya. Memiliki personal branding yang baik tentu akan memudahkan Anda untuk mendapatkan pelanggan, karena mereka telah mengenal brand yang telah dibangun dengan kuat. Personal branding dalam membangun bisnis pun dapat memberikan keuntungan secara finansial untuk para pelaku bisnis. Semakin banyak pelanggan yang dapat terjangkau dan terpuaskan oleh produk bisnis Anda, maka perusahaan pun akan semakin berkembang lebih baik. Selain itu, personal branding dapat mempermudah membangun jaringan. Semakin luas jaringan bisnis yang dibangun, maka produk Anda akan dengan mudah dikenal oleh pelanggan lain yang tersebar di berbagai daerah bahkan bisa mendunia. Jadi, pastikan produk atau jasa yang akan Anda jual memiliki brand atau merek ya! Nah, jika Anda ingin mencoba berbisnis dan menjual produk-produk berkualitas, Anda da[at bergabung menjadi reseller Evermos. 2. Content Marketing Sumber Secara umum, content marketing merupakan sebagai strategi pendekatan dalam kegiatan pemasaran. Fokusnya pada pembuatan atau distribusi konten yang relevan, bernilai, serta konsisten. Kegiatan content marketing memberi ruang untuk brand yang menghasilkan berbagai konten unik untuk menjangkau target pasar yang beragam. Selain itu, content marketing juga memiliki kemampuan untuk membantu brand dalam meningkatkan kredibilitas di mata pelanggan. Tujuannya adanya content marketing ini yaitu agar konsumen merasakan manfaat dari program konten yang dijalankan. Biasanya dalam menjalani strategi pemasaran ini berupa review produk atau testimony dari pelanggan. Cara ini dinilai cukup ampuh untuk mendatangkan pelanggan. Jadi, pastikan Anda menyajikan konten untuk berjualan yang dapat meyakini pelanggan untuk memutuskan memakai produk atau jasa Anda. Perhatikan juga teknik copywriting yang baik untuk bisa menghipnotis calon pelanggan agar tertarik. Baca juga Ingin Tahu Cara Bisnis Online Tanpa Modal? Lakukan 6 Hal Penting Ini! 3. SEO Search Engine Optimization Sumber Saat ini semakin banyak pengguna internet, maka semakin banyak prang yang menggunakan mesin pencari seperti google untuk mencari produk atau jasa yang Anda tawarkan di website milik Anda. Nah, penggunaan SEO untuk website Anda akan meminimalisir kehilangan calon konsumen yang potensial dari internet. Singkatnya, peranan SEO ini untuk meningkatkan ranking website Anda di mesin pencari. Yuk, Subscribe Sekarang Juga! Bahkan bagi Anda yang baru memulai bisnis kecil-kecilan seperti UKM, onlineshop dan lain-lainnya disarankan untuk bisa melakukan SEO sendiri. Dengan memanfaatkan SEO ini relatif lebih murah namun efektif dan menghemat waktu. Karena secara otomatis traffic website Anda akan meningkat seiring dengan banyaknya pencarian artikel atau informasi yang dibuat dan muncul pada halaman paling atas pencarian. Tentu Anda tidak perlu menghabiskan banyak waktu untuk mempromosikan website Anda. 4. Optimisasi Konversi Sumber Strategi pemasaran online yang satu ini merupakan proses bagaimana orang yang masuk ke situs Anda, bisa menjadi sumber uang. Misalnya saja dengan penggunaan Google Ads. Nah, ketika orang yang ingin masuk ke situs Anda rata-rata harus membeli produk yang Anda jual. Hal demikian adalah cara untuk optimisasi konversi. Karena memang tujuan utama adanya strategi pemasaran adalah dapat mengonversi konsumen. 5. Social Media Marketing Sumber Saat ini sudah banyak pengguna sosial media, maka pemasaran online dengan memanfaatkan social media pastikan tidak terlewatkan. Anda bisa memasarkan produk/jasa lewat berbagai social media seperti Facebook, Instagram, Twitter dan lain sebagainya. Dengan begitu, brand atau merek produk Anda pun akan lebih dikenal oleh banyak orang. Peluang untuk mendatangkan pelanggan pun akan semakin besar. Mau berbisnis online dengan berbagai macam kemudahan dan keuntungan? Mari daftar menjadi reseller Evermos, Anda berkesempatan untuk mendapatkan penghasilan sesuai keinginan. 6. E-mail Marketing Sumber Strategi pemasaran online berikutnya adalah e-mail marketing. Banyak manfaat menggunakan e-mail marketing diantaranya membuat pendekatan personal pada pelanggan. Mengirimkan e-mail kepada calon pelanggan bisa meningkatkan keterlibatan pelanggan melalui topik e-mail seperti promosi produk terbaru hingga informasi tentang flash sale. Selain itu, dengan strategi pemasaran ini Anda tidak membutuhkan biaya selama berkirim e-mail. 7. Whatsapp Marketing Sumber Whatsapp menjadi platform chat terpopuler karena fiturnya yang simple, cepat dan mudah digunakan. Sekarang whatsapp tidak hanya sebagai aplikasi chat tetapi banyak juga pebisnis menggunakannya untuk berjualan dikarenakan banyaknya orang menggunakan whatsapp. Ada salah satu cara untuk mengirim pesan sekaligus banyak yaitu dengan Whatsapp Blast, tetapi ingat message yang Anda kirim sebaiknya kepada customer yang sudah pernah menghubungi Anda atau customer Anda sehingga mereka tidak merasa terganggu dengan chat yang Anda kirimkan. Nah, itulah beberapa strategi pemasaran online yang harus Anda ketahui. Dari semua strategi di atas, Anda bisa memilih mana yang terbaik untuk dijalankan berdasarkan tipe produk milik bisnis yang Anda miliki. Bahkan untuk digunakan secara bersamaan pun bisa. Keputusan ada di tangan Anda. Pastikan Anda menjalani strategi pemasarannya dengan benar. Jika Anda ingin berjualan tanpa harus ribet dalam memasarkan produk, Anda hanya memaksimalkan promosi dengan social commerce seperti Whatsapp dengan bergabung menjadi reseller di Evermos. Banyak kemudahan dan keuntungan yang akan Anda dapatkan dengan menjadi reseller Evermos, antara lain Bisnis tanpa modal Memiliki toko online sendiri Tidak perlu pusing cari supplier Bisa COD Cash on Delivery Tidak perlu memikirkan stok dan pengiriman Mendapatkan pelatihan bisnis online dari ahlinya Berkesempatan bergabung dengan komunitas reseller dari berbagai daerah Bagaimana? Menarik bukan? Mari raih potensi untuk mendapatkan penghasilan sesuai keinginan dengan menjadi reseller Evermos. Yuk, mulai ikhtiar dari sekarang dan langsung lakukan transaksi pertama dan mulai berjualan! Siap-siap untuk dapat penghasilan tambahan dengan menjadi reseller sukses di Evermos! Semoga informasi ini dapat bermanfaat. Temukan info atau tips menarik lainnya hanya di Blog Evermos. Related posts
berikut strategi pemasaran dengan menggunakan toko online kecuali